Syarat Antigen Dicabut, Jumlah Penumpang Pesawat dari dan ke Palu Meningkat

Senin, 14 Maret 2022 18:14 WIB

Share
Kepala Bandara Mutiara SIS Aljufri Palu, Ubaidillah (Foto: Katrin/Poskota Sulteng)
Kepala Bandara Mutiara SIS Aljufri Palu, Ubaidillah (Foto: Katrin/Poskota Sulteng)

PALU, POSKOTA SULTENG - Jumlah penumpang di Bandara Mutiara SIS Aljufri Palu meningkat tajam, pasca syarat tes antigen dan PCR dihapus pada 8 Maret 2022 lalu.

Kepala Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu, Ubaidillah mengungkapkan peningkatan jumlah penumpang terjadi secara signifikan setiap harinya. Bahkan, baru-baru ini jumlah penumpang meningkat hingga 200 orang dalam sehari. 

"Dua hari sebelumnya, jumlah penumpang datang sekitar 500 penumpang. Kemudian setelah ada aturan baru jumlah penumpang yang datang meningkat menjadi lebih 700 penumpang," Kata Ubaedillah, Senin 14 Maret 2022.

Menurut Ubaedillah, jumlah penumpang diperkirakan akan terus meningkat. Hal ini tentu memberi dampak positif bagi pihak maskapai sehingga dapat meningkatkan jumlah penumpang pesawat. 

"Saat ini ada enam maskapai yang melayani penumpang, sementara dua maskapai dikhususkan untuk kargo," tambahnya

Hery, seorang calon penumpang yang hendak berangkat, menyambut positif dengan dihapusnya syarat tes PCR dan Antigen. 

Menurutnya, langkah pemerintah dengan aturan tersebut dapat memudahkan masyarakat dalam melakukan perjalanan, terlebih masyarakat dapat mengurangi biaya perjalanan. 

"Aturan perjalanan dengan syarat dua kali vaksin ini merupakan langkah positif, karena memudahkan masyarakat tanpa harus berfikir untuk mengeluarkan biaya lebih untuk tes PCR atau Antigen," katanya.

Meski ada pelonggaran syarat keberangkatan, penumpang tetap harus menerapkan protokol kesehatan.

Syarat tanpa PCR dan tes antigen berlaku bagi penumpang yang telah melakukan vaksinasi hingga dosis kedua.

Halaman
Reporter: Katrin
Editor: Ruslan Sangadji
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar